BREAKING NEWS

Batik Tanah Liek

Kesehatan

Hukum

Tuesday, 9 June 2015

Koto Tangah Sentra Tanaman Hias di Padang

Padang-Gubernur Sumbar telah menetapkan Kecamatan Koto Tangah sebagai kawasan tanaman hias. Tentu, masyarakat setempat harus semakin diberdayakan dengan membekali mereka keterampilan yang cukup.

Dinas Pertanian Peternakan Perkebunan dan Kehutanan (Dispernakbunhut) Kota Padang melakukan action cepat dengan melatih 48 orang warga dari enam kelurahan di Koto Tangah dalam bidang agribisnis tanaman hias di aula Dispernakhutbun tersebut, Senin (8/6).

Kepala Dinspernakbunhut Kota Padang, Heryanto Rustam kepada Singgalang menyebutkan, pelatihan tersebut diberikan untuk pencerahan pada masyarakat tentang potensi tanaman hias untuk penopang ekonomi.

Selama ini, cukup banyak masyarakat Koto Tangah menekuni bisnis tanaman hias, khususnya di kelurahan Lubuk Minturun. Namun masih ada yang masih setengah hati. Dengan adanya pelatihan ini diharapkan, kemampuan dan dorongan untuk mengembangan bisnis tanaman hias ini semakin besar pada para peserta.

Sebab, selain diberi pelatihan, mereka  juga diberi bantuan bibit tanaman hias dan etalase tamanan hias.

“Mereka kita bimbing untuk bisa mandiri dan mengembangkan bisnis tanaman hias untuk menopang ekonomi keluarga,”ujar Heryanto Rustam. Pada kesempatan dihadirkan narasumber  dari Dinas Pertanian Sumbar, Yustiadi dan  pengusaha tanaman hias yang sudah sukses, Darniwilis  pemilik usaha tanaman hias Pertiwi Flower.

Narasumber memberikan materi tentang cara mengembangkan tanaman dan merawat, melakukan stek tanaman hingga menghasilkan bunga-bunga yang indah kepada para peserta. Di samping itu juga diberikan cara membuat pupuk kompos yang tepat.Sehingga nantinya, para peserta tak hanya berdagang bunga hias, tapi juga membuat pupuk, pot, perstisida dan alat-alat yang dibutuhkan.

Guna melegalkan usaha mereka, Dispernakbunhut Kota Padang juga akan memfasilitasi para peserta untuk membuat badan usaha dan perizinan usahanya. Sehingga mereka bisa benar-benar mandiri.

Naramsumber, Darniwilis alias Buk Upik menambahkan, bisnis tanaman hias ini sangat menjanjikan. Saat ini, bisnis tanaman hias Pertiwi Flower yang sudah dirintisnya sejak tahun 1996 lalu sudah mencapai omset sebesar Rp200 juta per bulan. Dengan bidang usaha itu, dirinya kini juga mampu menghidupkan karyawan sebanyak 36 orang. “Alhamdulillah, kalau  yakin, mereka pasti bisa sukses mengembangkan bisnis tanaman hias ini,”ujarnya.****

1 comment :

  1. Assalamu Alaikum wr-wb, Saya ingin berbagi cerita kepada anda, Bahwa dulunya saya ini cuma seorang Honorer di sekolah dasar jawa timur, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 30 jt namun hasilnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah,namun teman saya memberikan no tlp Bpk Drs Sulardi MM yang bekerja di BKN pusat yang di kenalnya di jakarta dan juga mengurusnya, saya pun coba menghubungi beliau dan beliau menyuruh saya mengirim berkas saya melalui email, alhamdulillah SK saya akhirnya keluar, sy sadar kalau tdk ada pegangan dr pst langsung meman sulit, itu adalah kisa nyata dari saya, jika anda ingin seperti saya Hubungi saja Bpk Drs.Sulardi MM Hp:085395881177 Wassalm Nirwana bakri.

    ReplyDelete

 
Copyright © 2013 Sumbar Terkini
Share on Blogger Template Free Download. Powered byBlogger